WORKING NICELY WITH NICE

Dr. Leonard Lisapaly
Program Geofisika - Universitas Indonesia
Depok 16424

Go back to main page |  Go back to articles list |

PENDAHULUAN

Di dunia akademik, khususnya laboratorium komputer untuk tugas akhir mahasiswa, seringkali kita menjumpai keadaan dimana pengguna banyak komputer kurang. Seorang mahasiswa yang HANYA akan menyunting file tugas akhirnya mungkin saja merasa terganggu oleh rekannya yang sedang menjalankan program komputernya sepanjang hari tanpa memberi kesempatan bagi dirinya untuk melakukan penyuntingan. Lebih menjengkelkan lagi kalau si rekan mengunci screen agar orang lain tidak dapat memanfaatkan komputer tersebut dengan su (substitute user).

Tulisan kali ini akan membahas penggunaan perintah nice di Linux. Dengan perintah ini, si mahasiswa dapat menjalankan program-nya dan kemudian logout untuk membiarkan rekannya yang akan melakukan editing bekerja dengan bebas melalui account-nya sendiri. Dengan cara ini, tertutup kemungkinan bagi rekannya tersebut untuk mengintip isi direktori-nya, kalau itu adalah hal yang ditakutkannya.

CONTOH KASUS

Sebuah contoh sederhana penggunaan perintah nice akan diberikan di sini. Ketiklah program FORTRAN di bawah ini, dan simpanlah dengan nama, misalnya, coba.f.

      program coba
   10 icheck=1
      if(icheck.ne.1) goto 20
      goto 10
   20 stop
      end
Program FORTRAN di atas adalah program loop tanpa akhir dan tidak melakukan apa-apa. Program hanya berhenti kalau nilai variabel icheck berubah dari nilai 1, yang tidak mungkin terjadi. Program hanya akan berhenti bila kita melakukan interupsi langsung dengan menekan tombol Ctrl+C.

Compile-lah program tersebut dengan perintah :

g77 -o coba coba.f
dan letakkanlah executable file coba ke dalam direktori /home/username/bin. Dari sembarang direktori ketiklah coba, dan kita akan melihat bahwa tidak terjadi apa-apa dan kita tidak mendapatkan prompt untuk mengetikkan perintah baru. Hentikanlah program tersebut dengan menekan tombol Ctrl+C dan kita akan mendapatkan kembali prompt kita.

Sekarang kita akan melakukan eksperimen dengan perintah nice. Ketikkanlah perintah berikut ini :

nice coba &
Program coba akan dijalankan di-background dengan prioritas yang lebih rendah agar user yang lain tidak terganggu jika program harus dijalankan dalam waktu yang lama. Adalah penting untuk diingat bahwa duduk di depan komputer hanya untuk menunggu program Anda bekerja, sementara ada rekan Anda yang sangat membutuhkan komputer tersebut, merupakan hal yang tidak bermanfaat.

Periksalah pid (process id) dari program coba dengan perintah :

ps uax | grep coba
Kita akan memperoleh pesan seperti berikut ini :
leonard   1046 94.1  1.1  1232  336 pts/0    RN   21:18   0:21 coba
Pesan tersebut menunjukkan bahwa program coba sedang dieksekusi dengan menggunakan nice

Logout dan kemudian login kembali, baik dengan account Anda sendiri atau account lainnya. Ketikkan kembali perintah di atas, dan Anda kembali akan mendapatkan pesan bahwa program coba masih berjalan. Program hanya akan berhenti kalau komputer dimatikan, atau di-kill oleh user yang bersangkutan. Untuk meng-kill program tersebut, kenalilah pid dari program (dalam contoh : 1046) dan ketikkan

kill -9 1046

SARAN

Apabila program Anda membutuhkan waktu berjam-jam (atau berhari-hari) untuk dijalankan, cobalah gunakan nice agar Anda tidak menghambat rekan lain yang membutuhkan komputer tersebut untuk pekerjaan yang lain. Just try to be a NICE person. Dengan demikian, rekan-rekan Anda akan senang, dan Anda-pun akan senang karena dengan nice, Anda dapat bebas dari pekerjaan menunggu di depan komputer, dan Anda dapat mengisi waktu bebas Anda dengan pekerjaan lain.